INDUSTRIALISASI DI INDONESIA; permasalah perindustrial
MATERI
11
INDUSTRIALISASI
DI INDONESIA
11.4 PERMASALAH PERINDUSTRIAL
Kendala bagi pertumbuhan industri
di dalam negeri adalah ketergantungan terhadap bahan baku serta komponen impor.
Mesin-mesin produksi yang sudah tua juga menjadi hambatan bagi peningkatan
produktivitas dan efisiensi. Permasalahan-permasalahan tersebut telah menurunkan
daya saing industri dalam negeri. Kementerian Perindustrian telah
mengidentifikasinya. Responsnya adalah dibuat Program Peningkatan Penggunaan
Produk Dalam Negeri.
Namun,
fakta di lapangan jauh dari harapan. Regulasi pemerintah pusat tak seiring dengan
regulasi pemerintah daerah. Bahkan, di antara kementerian teknis bukan
kebijakan sendiri-sendiri.Tahun 2010-2014, Kementerian Perindustrian
menargetkan pertumbuhan industri nonmigas 8,95 persen dan kontribusi industri
pengolahan terhadap produk domestik bruto 24,67 persen. Ditargetkan total
investasi 2010-2014 mencapai Rp 735,9 triliun. Untuk mencapai target itu,
Kementerian Perindustrian membuat kerangka pembangunan industri nasional.
Kerangka itu yang akan menjadi acuan untuk membangkitkan industri agar siap
menghadapi perdagangan bebas dan ASEAN Economic Community. Agar siap menghadapi
itu semua, menurut Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Anton Supit,
peningkatan daya saing menjadi kunci utama. Leadership, mulai dari presiden
hingga pejabat pemerintah lainnya, yang mau mengenakan produk dalam negeri juga
tidak boleh diabaikan.
sumber :
Komentar
Posting Komentar