MEMBERIKAN DATA PRIBADI KE BANK, AMANKAH ?


Setelah membahas tentang regulasi perbankan, saya akan menjelaskan contoh dari implementasi UU perbankan dalam kehidupan sehari-hari. Tentu kita tahu bahwa banyak orang yang menabung di bank. Dimanas pada saat mendaftar di bank tersebut, kita tentu akan diminta untuk melengkapi data pribadi. Apakah aman jika kita memberikan data pribadi tersebut?  

Kebocoran data pribadi mulai dari nama, nomor telepon seluler dan rumah, alamat surat elektronik, hingga yang paling parah seluruh data pribadi warga sudah dikuasai oleh orang yang tidak berhak. Saya pun terkadang khawatir memberikan data pribadi saya di bank. Ketakutan tersebut didasarkan pada kekhawatiran apabila data pribadi kita disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. 

Sebagaimana yang dinyatakan oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mencatat pengaduan bidang perbankan terus meningkat. Keluhan yang marak muncul adalah gangguan penawaran kredit melalui sms, telepon , pembobolan kartu kredit dan saldo ATM yang berkurang tanpa sepengetahuan nasabah [1].
Adapun terkait dengan dasar hukum dan perubahan UU mengenai kerahasiaan bank dapat dilihat pada gambar berikut:







Sumber: Materi Dosen Ibu Melinda Pengampu Mata Kuliah Bank dan Lembaga Keuangan 1 “Kerahasiaan Bank”

Pada dasarnya kerahasiaan data pribadi nasabah sudah diatur dalam Pasal 9 Peraturan BI No/7/6/PBI/2005 tentang Transparansi Informasi Produk Bank dan Pengunaan Data Pribadi Nasabah.   

Kritik dan saran :
Menurut saya perlu adanya tindakan yang tegas bagi pihak yang mengakses dan menyebarluaskan informasi pribadi. Karena apabila ini tetap dibiarkan, maka akan banyak orang yang sangat terganggu privasinya. 
  
Referensi :
1.      Diaspora Kebocoran Data Pribadi, Bambang Setiawan, Litbang Kompas 
2.      Materi Dosen Ibu Melinda Pengampu Mata Kuliah Bank dan Lembaga Keuangan 1 “Kerahasiaan Bank”.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SISTEM EKONOMI INDONESIA; Persaingan Terkendali

SEJARAH EKONOMI INDONESIA; cita-cita ekonomi meredeka